Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Zombie Cigarette Jepang: Narkoba Baru yang Bikin Pengguna Seperti Mayat Hidup

ilustrasi pengguna zombie cigarette

Jepang yang terkenal dengan tingkat kriminalitas rendah kini menghadapi ancaman baru dari dunia narkotika. Sebuah substansi berbahaya yang disebut zombie cigarette Jepang atau "zombie tobacco" dalam bahasa Jepang tengah menjadi perhatian serius otoritas kepolisian dan media setempat. 

Narkoba yang memiliki berbagai nama seperti "zombie juice", "kpods", "space oil", dan "laughing gas" ini sebenarnya adalah etomidate, obat bius yang sangat cepat bereaksi dan biasanya digunakan dalam setting medis darurat.

Kemunculan zombie cigarette di Jepang menandai babak baru dalam kultur narkoba negara yang relatif bersih tersebut. Meskipun Jepang tidak memiliki masalah narkoba separah negara-negara lain, kehadiran substansi berbahaya ini tetap menimbulkan kekhawatiran besar di kalangan masyarakat dan penegak hukum.

Apa Itu Etomidate dan Mengapa Disebut Zombie Cigarette?

Etomidate adalah obat anestesi yang bekerja sangat cepat, mampu membuat pasien tidak sadarkan diri dalam hitungan detik. 

Dalam dunia medis, obat ini biasanya digunakan di ruang gawat darurat sebagai prekursor untuk anestesi reguler karena efeknya yang sangat singkat - pasien bisa kembali sadar dalam beberapa menit saja.

Namun, substansi medis ini telah diadopsi sebagai narkoba rekreasional, terutama di area Asia Tenggara seperti Hong Kong dan Singapura. Yang membuat etomidate mendapat julukan "zombie" adalah efek sampingnya yang mengerikan. 

Berbeda dengan narkoba lain yang memberikan sensasi euforia, etomidate justru membuat penggunanya kehilangan kontrol motorik dan mengalami kejang-kejang, membuat mereka bergerak seperti zombie dalam film horor.

Efeknya yang tidak menyenangkan ini seharusnya membuat orang berpikir dua kali sebelum mencobanya. Pengguna tidak merasakan kebahagiaan atau sensasi high yang biasa dicari dari narkoba, melainkan hanya pingsan dan terlihat seperti mayat hidup yang berjalan dengan gerakan tidak terkontrol.

Penyebaran dan Penangkapan Pertama di Tokyo

Zombie cigarette Jepang pertama kali menyebar ke bagian selatan negara tersebut, khususnya di pulau-pulau Prefektur Okinawa. Melihat ancaman serius ini, pada Mei 2024, pemerintah Jepang mengklasifikasikan etomidate sebagai "shitei yakubutsu" atau "designated drug", yang membuatnya secara eksplisit ilegal untuk penggunaan rekreasional dan penjualan.

Sejak regulasi tersebut diberlakukan, telah ada 18 penangkapan terkait kepemilikan etomidate di seluruh Jepang. Penangkapan pertama kali di Tokyo terjadi pada Agustus 2024, ketika seorang pria berusia 28 tahun ditemukan dengan sekitar 3,1 gram etomidate dalam bentuk cairan vape di dalam mobilnya yang diparkir di Shibuya.

Tersangka mengakui bahwa ia telah menggunakan etomidate melalui vape sejak April dan bermaksud menggunakan jumlah yang ditemukan tersebut untuk konsumsi pribadi. Kasus ini menjadi tonggak penting dalam upaya penegakan hukum melawan penyebaran zombie cigarette di ibu kota Jepang.

Reaksi Publik dan Kekhawatiran Penyebaran

Berita tentang zombie cigarette Jepang mendapat reaksi beragam dari netizen. Banyak yang merasa resah dengan cepatnya penyebaran narkoba ini, dengan komentar-komentar seperti "Ini seperti wabah zombie", "Menakutkan membayangkan ini akan terus menyebar", dan "Jadi itulah zombie cigarette. Menakutkan..."

Beberapa netizen juga berdebat tentang penamaan narkoba ini. Ada yang berpendapat bahwa nama "zombie cigarette" terdengar keren dan bisa membuat orang penasaran untuk mencobanya. Mereka menyarankan agar tidak menggunakan istilah asing yang terkesan cool seperti "zombie" karena bisa meningkatkan daya tarik, terutama di kalangan anak muda.

Namun, ada juga yang berpendapat bahwa nama dengan embel-embel "cigarette" justru terdengar tidak keren sama sekali. Media kemungkinan besar menggunakan istilah ini justru untuk membuat narkoba tersebut terdengar tidak menarik.

Beberapa komentar juga mengaitkan penyebaran zombie cigarette dengan jalur distribusi narkoba internasional, menyebutkan bahwa seperti fentanyl, substansi ini kemungkinan besar berasal dari sumber-sumber yang sudah diketahui umum dalam perdagangan narkoba global.

Bahaya dan Peringatan untuk Masyarakat

Yang membuat zombie cigarette sangat berbahaya adalah sifatnya yang tidak terduga. Sebagai obat anestesi yang sangat kuat, overdosis bisa terjadi dengan mudah, terutama karena pengguna rekreasional tidak memiliki pengetahuan medis yang memadai tentang dosis yang aman.

Kehilangan kontrol motorik yang disebabkan etomidate juga bisa menyebabkan kecelakaan serius, baik bagi pengguna maupun orang-orang di sekitarnya. Bayangkan seseorang yang tiba-tiba kejang dan kehilangan kesadaran di tempat umum atau saat berkendara.

Para ahli berharap bahwa karena efeknya yang sangat tidak menyenangkan, zombie cigarette tidak akan pernah benar-benar populer dan akan menjadi masalah masa lalu sebelum menyebar lebih luas. Namun, kewaspadaan tetap diperlukan.

Bagi wisatawan atau penduduk di Jepang, penting untuk menjauhi siapa pun yang bertingkah aneh seperti zombie di jalanan. Jika melihat seseorang dengan gejala kehilangan kontrol motorik atau kejang-kejang, segera hubungi polisi atau ambulans untuk keselamatan semua pihak.

Source: Sora News

Paman Radon
Paman Radon Senyumin aja

Post a Comment for "Zombie Cigarette Jepang: Narkoba Baru yang Bikin Pengguna Seperti Mayat Hidup"